Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan mengawali kiprahnya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 dengan baik. Meraih kemenangan mudah, mereka mengaku masih beradaptasi.
Pada pertandinganyang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, Rabu (7/8/2013), Ahsan/Hendra menang mudah saat berhadapan dengan pasangan Filipina, Ronel Estanislao/Paul Jefferson Vivas. Ahsan/Hendra memetik kemenangan dua set langsung dengan skor akhir 21-9dan 21-12.
Kendati mampu meraih kemenangan dengan mudah, Ahsan ternyata malah mengaku sedang menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan pertandingan.
“Pertandingan tadi kami manfaatkan untuk penyesuaian lapangan, misalnya membaca arah angin, dan sebagainya," ungkap Ahsan seperti dilansir situs resmi PBSI.
Performa meyakinkan Ahsan/Hendra ini lantas membuat senang pelatih mereka, Herry Iman Pierngadi.
“Penampilan Hendra/Ahsan di pertandingan pertama ini cukup lancar, musuhnya tidak berkembang. Tidak semua skill bisa dikeluarkan karena pasangan Filipina ini banyak mati-mati sendiri. Mereka masih dua kelas dibawah Hendra/Ahsan. Tetapi hari ini memang pukulan-pukulan hendra/ahsan akurasinya bagus, jadi menyulitkan lawannya," ungkap Herry.
Dengan hasil kemenangan ini, maka Ahsan/Hendra akan berhadapan dengan wakil sesama Indonesia di babak ketiga atau perdepalanfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Mereka akan berhadapan dengan Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra.
Pada pertandinganyang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, Rabu (7/8/2013), Ahsan/Hendra menang mudah saat berhadapan dengan pasangan Filipina, Ronel Estanislao/Paul Jefferson Vivas. Ahsan/Hendra memetik kemenangan dua set langsung dengan skor akhir 21-9dan 21-12.
Kendati mampu meraih kemenangan dengan mudah, Ahsan ternyata malah mengaku sedang menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan pertandingan.
“Pertandingan tadi kami manfaatkan untuk penyesuaian lapangan, misalnya membaca arah angin, dan sebagainya," ungkap Ahsan seperti dilansir situs resmi PBSI.
Performa meyakinkan Ahsan/Hendra ini lantas membuat senang pelatih mereka, Herry Iman Pierngadi.
“Penampilan Hendra/Ahsan di pertandingan pertama ini cukup lancar, musuhnya tidak berkembang. Tidak semua skill bisa dikeluarkan karena pasangan Filipina ini banyak mati-mati sendiri. Mereka masih dua kelas dibawah Hendra/Ahsan. Tetapi hari ini memang pukulan-pukulan hendra/ahsan akurasinya bagus, jadi menyulitkan lawannya," ungkap Herry.
Dengan hasil kemenangan ini, maka Ahsan/Hendra akan berhadapan dengan wakil sesama Indonesia di babak ketiga atau perdepalanfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Mereka akan berhadapan dengan Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar